Salah satu keuntungan pohon di daerah tropis adalah menghemat energi. Bagaimana caranya? Pohon di daerah tropis merubah klimat (mikro klimat) dan menghemat penggunaan enerji bangunan dalam dua hal:
1. Meneduhkan, yaitu mengurangi jumlah panas yang diserap dan disimpan dari permukaan bangunan, termasuk bangunan dan areal perkerasan
2. Evapotraspiration (pengembunan) merubah embun menjadi uap air sehingga hal ini mendinginkanudara dengan menggunakan enerji matahari, yang biasanya memanaskan udara.
Suhu musim kemarau di pusat kota bisa lebih panas beberapa derajat daripada suhu di areal pinggiran kota. Pohon dan tanaman lainnya dapat mengurangi efek ini dalam skala kecil dan besar. Pada bangunan individual pohon bisa menurunkan suhu hingga 4 derajat celcius dibandingkan udara diluar area pepohonan. Bahkan antara naungan pohon dengan aspal bisa terdapat perbedaan suhu hingga 20 derajat Celcius! Pada skala yang lebih besar perbedaan suhu bisa mencapai 6 derajat celcius pada perbandingan pusat kota dan area yang lebih berpohon diareal pinggiran kota.
Dari hal ini bisa disimpulkan penghematan energi bisa dilakukan melalui penggunaan pepohonan untuk mengurangi suhu iklim mikro, yaitu mengurangi pemakaian tenaga listrik untuk penggunaan AC. Bahkan ada manfaat tidak ternilai dari keberadaan pohon, mengutip penelitian Frances Kuo dari University of Illinois, ia menyatakan bahwa “mereka yang tinggal...dekat area-area hijau memiliki rasa kemasyarakatan yang lebih kuat dan lebih baik dalam mengatasi tekanan dan kesulitan hidup.” Juga “Semakin hijau lingkungan sekitar...semakin rendah tingkat kriminalitas terhadap manusia dan properti.” Selamatkan pohon!
No comments:
Post a Comment